Tuesday, September 29, 2009

Konsep Stres dan Adaptasi
Menurut Hans Selye, Stres adalah reaksi atau respon seseorang yang tidak spesifik akibat adanya tuntutan kebutuhan dari dalam dirinya (Depkes, 1989).

Menurut Imogene King, Stres adalah suatu keadaan yang dinamis yang berlangsung setiap kali manusia berinteraksi dengan lingkungan yang bertujuan memelihara keseimbangan pertumbuhan, perkembangan, dan perbuatan yang meliputi pertukaran energi dan informasi antara individu dan lingkungannya guna mengatur stressor (Tomey dan Alligood, 1998)
Sumber-sumber yang menyebabkan stres dikenal sebagai stressor
Eustres ditunjang dengan mekanisme koping yang baik
Distres exhaustion timbul penyakit baik fisik maupun mental
Dampak stres depresi bunuh diri
Sumber stres : faktor intrinsik dan ekstrinsik


Menurut Cannon 1926, homeostasis adalah kemampuan proses fisiologi tubuh dalam mempertahankan keseimbangan dan kecenderungan semua jaringan hidup guna memelihara dan mempertahankan kondisi seimbang
Menurut Dubois 1965, homeostasi adalah kemampuan untuk beradaptasi dengan/terhadap lingkungan internal dan eksternal yang senantiasa berubah sebagai suatu kunci keberhasilan, bertahan dan tetap hidup


Homeostasi psikologi :saat seseorang di diagnosa penyakit yang tidak dapat di obati
Homeostasi fisiologi : melibatkan aktivitas sistem tubuh.
Homeostasi psikologi dan fisiologi.ex:putus cinta anoreksia


Adaptasi adalah kemampuan tubuh untuk merespon setiap bentuk stres.
Tujuan adaptasi : mempertahankan keseimbangan tubuh, memperbaiki dan memulihkan kerusakan dan mengembalikan normalitas tubuh baik struktur, fungsi, maupun aktivitas tubuh.
Mekanisme adaptasi look to the ms.word
Upaya Adaptasi psikologi : strategi pemecahan masalah (problem solving strategy) dan mekanisme pertahanan diri (self-defence mechanism).
Problem solving strategySTOP (Source, Trial and error, Other, Pray and patient)
Self – defence mechanism penyangkalan, proyeksi, represi, regresi, rasionalisasi, fantasi, pengalihan, undoing, reaction formation, kompensasi, sublimasi.
Penyangkalan : menghindar atau menolak untuk melihat kenyataan yang tidak diinginkan dengan cara mengabaikan atau menolak kenyataan tersebut.
Proyeksi : menyalahkan orang lain atas ketidakmampuan dirinya atas kesalahan yang ia perbuat.
Represi : berusaha untuk melupakan pikiran, perasaan, dan pengalaman yang menyakitkan.
Regresi : kemunduran dalam tingkah laku yang dilakukan seseorang dalam menghadapi stres. Tidak mau sudah dalam berpikir
Rasionalisasi : berusaha memberi alasan yang masuk akal terhadap perbuatan yang dilakukan. Ex. Students come to late and give to the teacher one reason such us trapic jam
Fantasi : keinginan yang tidak tercapai dipuaskan dalam imaginasi yang diciptakan sendiri.
Pengalihan : melampiaskan kekesalan atas kegagalan yang dialaminya.
Undoing : melakukan tindakan atau komunikasi tertentu yang bertujuan menghapus atau meniadakan tindakan sebelum. Ex . Meminta maaf.
Reaction Formation : tidak sesuai antara sikap/perilaku dengan perasaan yang dialami.
Kompensasi : menutupi kekurangan dengan meningkatkan kemampuan yang ada pada dirinya.
Sublimasi : penyaluran rangsangan/nafsu yang tidak tersalurkan kedalam kegiatan lain yang bisa di terima oleh masyarakat. Ex . Seseorang lelaki yang hobby membuat keonaran disalurkan kedalam bentuk olahraga tinju.